Sebuah video kekerasan remaja perempuan menghebohkan publik di China, di mana seorang siswi berusia 15 tahun diitelanjangi dan dihajar oleh geng gadis. Polisi setempat dan Departemen Polisi untuk Kejahatan Cyber dibuat sibuk untuk menyelidiki video kekerasan itu.
Penganiayaan siswi remaja itu terjadi di Lingao, Provinsi Hainan, China. Video itu juga memicu perdebatan, sebab saat aksi kekerasan terjadi orang-orang yang lewat di lokasi kejadian bukannya mencegah, tapi justru menonton.
Menurut People Daily Online, video yang telah menjadi viral itu diduga direkam salah satu orang yang menonton. Baik korban maupun para anggota geng gadis itu tidak diketahui identitasnya. Korban, selain dilucuti pakainnya di jalanan juga ditendang dan dipukuli.
Geng gadis itu juga mengenakan seragam sekolah saat melakukan kekerasan. Polisi belum mengetahui penyebab penganiyaan tersebut.
Video itu diketahui muncul di situs iqiyi.com, salah satu situs pembagi video paling populer di China. Video dengan durasi 78 detik itu telah dilihat hampir 4,4 juta kali sejak diunggah pada 17 Januari 2016. Saat ini, video kekerasan itu sudah menyebar di media sosial.
Salah satu pengguna di Facebook bernama Yunlei Gao, menulis ”Siswi luar negeri China melakukan hal yang sama di Amerika Serikat dan mereka akhirnya dimasukkan ke dalam penjara dua hingga delapan tahun. Mengapa kita tidak melakukan hal yang sama dengan remaja kasar dan tak tahu malu di negara kita ini?.”
CCTV News melaporkan bahwa angka kasus kekerasan di sekolah telah melonjak selama beberapa tahun terakhir. Sebuah studi oleh China Youth Research Center pada tahun 2015 menunjukkan bahwa dari 5.864 responden di 10 provinsi, 32,5 persen mengatakan mereka telah diintimidasi.
http://international.sindonews.com/read/1078230/40/geng-gadis-telanjangi-dan-hajar-siswi-15-tahun-hebohkan-china-1453170975