Kasus penyebaran video panas yang berada di Youtube memang sering meresahkan publik. Akan tetapi untuk sebagian kalangan hal ini justru memberikan keuntungan tersendiri dan menjadi ladang pencaharian.
Seperti salah satu video hot yang diduga dilakukan di sebuah panti pijat Jalan Aw Sjaharani Kaltim. Polisi yang mendapatkan laporan langsung mendalami penyebar dan pembuat video porn* di panti pijat tersebut.
Pemeran wanita yang berada dalam video telah mengakui telah melakukan adegan bersama seorang pria. Des adalah inisial dari wanita yang melakukan permainan esek-esek dan kemudian videonya diunggah di Youtube.
Dirinya membenarkan bahwa semua tindakan yang dilakukan untuk melakukan adegan hot ini demi uang. Pemeran pria yang berinisial TBS adalah mantan kekasihnya sekaligus pelanggan setia jasa di panti pijatnya.
Selain mengakui bahwa ia sebagai pemeran wanita, TBS mengunggah ke Internet karena ia tak mendapatkan uang dari Des. Sebelumnya hanya berniat mengancam dan menggertak akan tetapi benar dilakukan dan membuat netizen gemar.
TBS sebelumnya adalah pelanggan setia, akan tetapi keduanya melanjutkan hubungan ke arah yang serius. Keduanya menjalin hubungan kekasih, namun sejalan dengan waktu TBS justru memanfaatkan pekerja wanita tunasusila ini untuk mendapatkan oundi-pundi rupiah.
Sebelum mengunggah ke Youtube, TBS beberapa kali memberikan teror dan ancaman saat akan memeras Des dengan uang Rp 6 juta. Des memberikan uang yang telah diminta oleh TBS, tak lama kemudian ia meminta untuk dikembalikan uangnya.
TBS hanya memberikan uang sebesar Rp 2,5 juta dan sisanya hingga saat ini belum dikembalikan. Tak hanya Des yang mendapatkan teror keluarganya yang berdomisili di Jawa juga ikut kena ancaman dari proa yang selama ini memerasnya.
Puncaknya saat tersangka meminta uang Rp 300 ribu tak dikasih akhirnya murka dan mengunggah video panasnya ke aplikasi berbagi video. September lalu mulai diunggah ke Youtube dan membuat Des malu dan tak bisa berbuat banyak.
Sumber : newsth.com